Pembicaraan tidak selalu ber arti pemahaman antara dua jiwa Kata-kata yang berasal dari bibir-bibir dan lidah-lidah tidak selalu bisa membawa sepasang hati bersama Ada sesuatu yang lebih agung dan lebih murni dari apa yang diutarakan mulut.

Sabtu, Februari 05, 2011

SALAM ATASMU WAHAI YANG TERSANJUNG DI SISI ALLAH SWT.



Jiwa-jiwa sedih mengelilingi Sang Nabi yg sedang berada dipintu ajal
Airmata berderaian,mengandung berbagai kenangan,kesenyapan,rasa rindu dan ucapan selamat tinggal
Sang Nabi mulai hadir dlm detik-detik penyatuan wujud yg hakiki dan tunggal bersama kekasih abadi
Kembali kami kenang ats syahidmu wahai Rosul tumpahan airmata membanjiri padang sahara
Ada duka berkepanjangan yg menggandeng kepilauan mengenang kekasih sejati
Sejarah mengantarkanmu pd keabadian,begitu banyak
yang kau wariskan agar kafilah tak tersesat dlm rimba keraguan
YA ROSUL izinkan kami mengenang shahadahmu sembari belajar menapaki tiap syair yg pernah kau turunkan
Sembari berkali-kali kau peringatkan bahwa titah langit harus menggetarkan bumi
Salam duka atasmu dihari ketiadaanmu wahai Rosulullah
Syahadahmu menyisakan ribuan doa dan lembaran kenangan
Kau banyak mengajari kami bagaimana hidup tanpa kepalsuan,mengerti derita org lain,sederhana walau tahta sulaiman dlm genggaman
Meski duka kami tak sebanding dengan pilu putrimu Fatimah diatas pusara sucimu izinkan kami mengenangmu dengan kesederhanaan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar