Pembicaraan tidak selalu ber arti pemahaman antara dua jiwa Kata-kata yang berasal dari bibir-bibir dan lidah-lidah tidak selalu bisa membawa sepasang hati bersama Ada sesuatu yang lebih agung dan lebih murni dari apa yang diutarakan mulut.

Senin, Juni 28, 2010

Chavez: Israel, Rezim Genosida dan Eksekutor

Presiden Venezuela Hugo Chavez mengatakan, rezim Zionis Israel adalah rezim genosida dan eksekutor yang dibayar oleh Amerika Serikat. Sebagaimana dilansir Reuters, Hugo Chavez, Sabtu (26/6) ketika bertemu Presiden Suriah Bashar Assad di Karakas, menuturkan, "Tidak diragukan lagi bahwa Israel telah menjadi eksekutor dan algojo Amerika Serikat. Rezim itu merupakan ancaman bagi kita semua." Seraya menyatakan dukungan terhadap resistensi damai untuk mengembalikan Dataran Tinggi Golan kepada Suriah, Chavez menandaskan, suatu saat nanti wilayah itu akan kembali ke Suriah. "Upaya Amerika Serikat untuk mengucilkan Suriah telah gagal dan Israel tengah kehilangan sekutu-sekutunya dengan cepat," tegasnya. Berbicara tentang Iran, Presiden Venezuela ini menyatakan, Dewan Keamanan PBB harus mengubah kebijakannya terkait Iran. Seraya menandaskan bahwa bangsa dan pemerintah Venezuela senantiasa bersama bangsa Iran, Chavez menuturkan, pemerintah Iran telah menunjukkan etikad baiknya lewat Deklarasi Tehran. Dalam pertemuan itu, Bashar Assad juga memuji kritikan Chavez terhadap AS dan Israel. Dikatakannya, hanya sedikit pemimpin yang berani mengatakan "tidak" kepada Amerika. Assad juga mendukung hal absolut Iran untuk memperoleh energi nuklir damai. Berdasarkan laporan ini, kedua negara menandatangani sejumlah nota kerjasama di berbagai bidang termasuk energi, ekonomi dan industri. (IRIB)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar